Mengingat bahwa Indonesia merupakan negara penghasil kopi, menawarkan aneka varian kopi yang wajib dicicipi karena rasanya bisa dibilang unik dan enak. Nah, bagi kalian yang ingin mencicipi varian kopi Indonesia gak usah bingung untuk gimana cara dapetinnya ya? di sini nii kami menyediakan berbagai macam varian kopi Indonesia. Di LCC - Legawa Coffee Cafe ada 22 varian kopi nusantara, berikut kami berikan informasi 8 varian yang terkenal:
1. Kopi Bali Kintamani
Kopi Bali Kintamani dihasilkan dari tanaman kopi arabika yang ditanam didataran tinggi kintamani dengan ketinggian diatas 900 mdpl. Karakteristik kopi Kintamani Bali berada pada biji kopi dan citarasa, kopi bali kintamani memiliki tingkat keasaman reguler yang mencukupi, mutu dan intensitas aroma yang kuat, dengan aroma family buah jeruk (rasa jeruk dan jeruk nipis). Dan kekentalan yang sedang, ini berarti kopi arabika bali kintamani memiliki potensi cita rasa yang tinggi.
2. Kopi Aceh Gayo
Aceh terkenal sebagai penghasil kopi terbesar di Indonesia. Cita rasa kopi Aceh sudah terkenal hingga mancanegara. Kopi Aceh Gayo misalnya, memiliki aroma dan rasa yang sangat khas. Karena rasa pahitnya hampir seratus persen tidak terasa pada kopi ini. Cita rasa kopi Aceh Gayo yang asli terdapat pada aroma kopi yang harum dan rasa gurih hampir tidak pahit. Bahkan rasa kopi Aceh Gayo melebihi cita rasa kopi blue montain yang berasal dari jamaika.
3. Kopi Mandheling Sumatera
4. Kopi Papua Wamena
5. Kopi Toraja Kalosi
6. Kopi Lampung
n.b:
Artikel asli dari http://kopikopen.com/blog/varian-kopi-nusantara/
Perusahaan dan Toko Sido Mulia ini telah berdiri di Malang sejak tahun 1953. Pendirinya adalah Tjeng Eng Hwie. Banyak yang menyebut tokonya sebagai Toko Hwie, dan kopinya sebagai Kopi Hwie. Waktu masih tinggal di Malang, aku belum pernah baca ejaannya, dan cuma bisa menebak-nebak: Oei, Oey, atau Wie, hahaha. Perusahaan kopi Sido Mulia ini telah dipegang oleh generasi kedua, dipimpin Sonny Tjandra, dengan menjaga gaya tradisionalnya dalam pengolahan dan penjualan kopi.
Toko Sido Mulia |
- Kopi Lanang : Didaftar pertama kita punya kopi Lanang, salah satu kopi terbaik di Indonesia yang diproduksi di jawa. Seperti namanya Lanang yang berarti pria, kopi ini memang ditujukan bagi kaum laki laki. Kopi ini berasal dari biji kopi tunggal atau biasa disebut Peaberry, yang konon berkhasiat untuk meningkatkan vitalitas kaum pria.
- Kopi Kintamani : Jenis kopi lain yang juga layak untuk dicoba adalah kopi kintamani. Seperti namanya, kopi kintamani berasal dari Bali dan terkenal dengan cita rasanya yang khas, lembut dan manis. Berbeda dengan jenis kopi lain, kopi Kintamani ini diproduksi dengan menggunakan system subak. Selain system pembuatannya yang cukup unik, kopi kintamani ini juga telah mendapat sertifikasi dari CIRAD.
- Kopi Wamena: Jenis kopi lain yang juga perlu anda coba adalah kopi Wamena. Salah satu jenis kopi yang paling terkenal selain kopi luwak, ada beberapa alasan mengapa kopi Wamena layak untuk mendapat predikat sebagai salah satu kopi terbaik di Indonesia. Dilihat dari segi pengolahan, proses produksi kopi Wamena boleh dibilang masih sangat tradisional dan alami tanpa mengesampingkan kualitas sehingga menghasilkan kopi dengan aroma yang khas dan cita rasa terbaik.
- Kopi Arang : Dipulai Jawa, kita punya kopi Arang, kopi yang diproduksi di daerah jember. Dikenal sebagai salah satu kopi terbaik di Pulau Jawa dan melalui proses yang sangat unik dibandingkan dengan jenis kopi lainnya. Berbicara soal proses, kopi Arang diproduksi dengan digosongkan terlebih dahulu. Soal aroma, kopi Arang ini sedikit memiliki bau cabe ketika diseduh dengan air panas.
- Kopi Toraja : Di pulai Sumatera, kita punya Kopi Toraja, kopi yang terkenal dengan kelezatan dan cita rasa yang luar biasa unik. Kopi Toraja sendiri ternyata dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu kopi Toraja Robusta dan Kopi Toraja Arabika. Kedua jenis ini memiliki kandungan asam yang cukup rendah. Yang membedakan dari kedua jenis kopi Toraja ini adalah kandungan kafein yang terkandung. Jika anda belum pernah mencoba kopi Toraja maka ini bisa menjadi kesempatan terbaik untuk mencoba cita rasa yang khas. Berbeda dengan kopi jenis lainnya, Kopi Toraja ini tidak meninggalkan rasa pahit, sensasi rasa pahit langsung hilang seketika ketika diminum pertama kali.
- Kopi Sidikalang : Selain kopi Toraja, kita masih punya kopi Sidikalang, salah satu kopi yang juga terkenal di pulau Sumatera. Ditanam di daerah datarang tinggi sehingga menghasilkan biji kopi berkualitas. Cita rasanya yang khas ini disebabkan karena lokasi penanaman yang berada di daerah dataran tinggi vulkanis.
n.b.:
Artikel asli diambil dari: http://www.specialtycoffee.co.id/kopi-kopi-terbaik-di-indonesia-yang-layak-anda-coba/
Artikel berikut baik kita simak. Judul aslinya "JENIS-JENIS KOPI NUSANTARA" diposting pada 18 February 2015 oleh www.ottencoffee.co.id dengan alamat: http://www.ottencoffee.co.id/majalah/jenis-jenis-kopi-nusantara/
Indonesia adalah negara yang diberkahi dengan letak geografis dan struktur tanah baik tempat bertumbuhnya kopi. Beberapa wilayah di Indonesia tersebar perkebunan kopi yang masing-masing hasil kopinya memiliki karakteristik unik dan berbeda-beda. Apa saja kopi nusantara dan bagaimana karakteristik setiap biji kopinya? Yuk, baca artikel dibawah ini.
Kopi Sumatera
Kopi Sumatera adalah salah satu kopi paling terkenal di dunia. Kopi Sumatera yang paling terkenal berasal dari Sumatera Utara dengan kopi Sidikalang, Lintong dan Mandheling. Kopi Sumatera memiliki cita rasa yang berat. Bisa dikatakan paling berat dan kompleks di antara jenis-jenis kopi yang ada di dunia. Beberapa ahli kopi mengatakan kopi Sumatera memiliki cita rasa unik karena dengan karakteristik dengan aroma rempah dan juga earthy. Kopi Sumatera memiliki tekstur halus dan berbau tajam. Inilah yang menyebabkan kopi Sumatera menjadi salah satu kopi paling laris. Kopi Suamtera diproses dalam dua cara yaitu proses semi-washed dan dry-processed. Ditanam di ketinggian dan kontur tanah ideal menjadikan kopi Sumatera berkualitas terbaik bahkan di mata Internasional.
Kopi Sulawesi
Tana Toraja adalah daerah yang diberkahi tanah tempat kopi tumbuh subur dengan kualitas yang tak kalah baik dari kopi dari daerah lain. Rasa yang kuat dan kadar asam yang tinggi menjadikan kopi Toraja diminati pasar yang memang menyukai kopi dengan keasaman tinggi. Meskipun sering disebut-sebut bercita rasa mirip dengan kopi Sumatera, tapi kopi Toraja memiliki ciri sendiri yang tentunya berbeda. Kopi Toraja memiliki bentuk biji yang lebih kecil dan lebih mengkilap dan licin pada kulit bijinya. Meskipun memiliki cita rasa asam, kopi Toraja memilki aroma earthy yang khas. Dan menurut ahli kopi aroma itulah yang menjadikan kopi Toraja berbeda dengan karakteristik yang unik pula.
Kopi Aceh Gayo
Siapa yang tidak kenal dengan kopi Aceh Gayo yang sudah tersohor kenikmatannya? Kopi yang berasal dari daerah Tanah Gayo Aceh Tengah ini menjadi salah satu jenis kopi yang paling banyak dikonsumsi masyarakat maupun yang diekspor ke luar negeri. Kopi Gayo memiliki ciri unik dengan kekhasan aroma yang berbeda dengan kopi-kopi lain di Indonesia. Kopi Gayo menghasilkan sebagian besar jenis kopi Arabika terbaik. Cita rasa kopi Gayo sendiri terasa lebih pahit dengan tingkat keasaman rendah. Aromanya yang sangat tajam menjadikan jenis kopi ini disukai. Tak heran kopi ini menjadi penghasil kopi terbesar di Asia. Meskipun rasanya pahit, kopi Gayo memberi aroma gurih pada setiap tegukan.
Kopi Bali Kintamani
Kopi yang berasal dari daerah Kintamani Bali nan sejuk ini memang memiliki keunikan cita rasa yang berbeda dari kopi di daerah lain di nusantara. Kopi Bali Kintamani memiliki cita rasa buah-buahan yang asam dan segar. Hal tersebut terjadi dikarenakan tanaman kopi di Bali Kintamani ditanam bersamaan dengan tanaman lain seperti aneka sayuran dan buah jeruk. Kopi jenis ini menggunakan sistem ‘tumpang sari’ bersama dengan jenis tanaman lain. Itu kenapa biji kopinya meresap rasa buah-buahan seperti jeruk. Selain memiliki cita rasa ‘buah’, kopi Bali Kintamani memiliki cita rasa yang lembut dan tidak berat. Keunikanya tersebut di dapat dari letak geografisnya yang unik juga. Bagi kamu yang menyukai cita rasa kopi berbeda, kopi Bali Kintamani bisa menjadi pilihan yang tepat.
Kopi Papua Wamena
Kopi yang berasal dari wilayah Timur Indonesia ini tumbuh pada ketinggian 1.500 m dengan suhu 20 derajat. Menjadikannya kopi dengan cita rasa ringan dan memiliki keharuman tajam yang nikmat. Kopi Papua Wamena memiliki tingkat keasaman yang rendah, mungkin dikarenakan letak geografisnya dan juga struktur tanah tempat kopi ini bertumbuh. Yang membuat kopi ini berkualitas tinggi adalah para petani menanam kopi ini secara organik karena tidak menggunakan bahan-bahan kimia yang tentu bisa memengaruhi kopi yang akan dihasilkan. Untuk kamu yang menyukai kopi dengan rasa ringan dan lembut, aroma tajam yang nikmat serta tekstur yang nyaris tanpa ampas, kopi Papua Wamena adalah pilihan yang tak mungkin salah.
Kopi Flores Bajawa
Flores terkenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, siapa sangka daerah ini ternyata juga menghasilkan kopi yang tak kalah nikmatnya. Kopi Flores Bajawa adalah kopi yang berasal dari Kabupaten Ngada. Kopi ini tumbuh di dataran Flores yang subur meskipun di kelilingi oleh pegunungan yang masih aktif maupun tidak. Tanah tempat kopi ini dihasilkan ternyata mengandung andosols subur dari abu gunung berapi yang ternyata sangat baik untuk menanam kopi. Dan jadilah kopi Flores Bajawa yang nikmatnya tak kalah dengan kopi nusantara lainnya. Kopi Flores Bajawa biasanya melalui proses giling basah. Kopi ini memiliki sedikit aroma fruity dan sedikit bau tembakau pada after taste-nya. Sebuah keunikan yang mungkin tak didapatkan dari biji kopi yang berasal dari daerah lain.
Kopi Jawa
Kopi yang berasal dari Pulau Jawa ini ternyata memiliki keunikan cita rasa sendiri. Aroma rempah yang lahir secara alami menjadikan kopi jenis ini dinikmati karena memiliki karakteristik yang berbeda. Meskipun kopi Jawa tidak sekuat kopi Sumatera dan Sulawesi dari segi cita rasa dan aroma, tetapi dia tetap memiliki penikmat sendiri karena aroma tipis rempah yang dihasikan. Menjadikan pengalaman minum kopi terasa lebih unik dan berbeda. Sebagian besar kopi Jawa melalui proses giling basah. Itu jugalah yang membuat cita rasanya tidak terlalu kuat. Meski begitu kopi Jawa tetap diminati karena menurut beberapa ahli, tidak semua kopi nusantara mampu menghasikan kopi yang beraroma ‘rempah’.
Setelah kita baca artikel ini, berikut sedikit tentang OTTEN COFFEE: Otten Coffee adalah Coffee Source terbesar dan penyedia alat-alat kopi terlengkap bagi para pencinta kopi di Indonesia.
Di http://www.ottencoffee.co.id/majalah Anda juga dapat membaca berbagai artikel yang lain tentang kopi.
Kopi Nusantara itu kini juga ada di Warung Kopi Legawa. Sebab Legawa Cafe fokus dengan Wedang Kopi harga rakyat namun bercita rasa nusantara. Bukan saja sebagai tempat nongkrong kaum muda, semua bisa menikmatinya dari harga Rp 5.000,- hingga Rp 15.000,- . Kini perbendaharaan Kopi Nusantara makin lengkap saja.
Mungkin sedikit aneh tentang munculnya istilah LEGAWER. Hehehe..... memang iya sih. Ini julukan bagi kami yang menjadi anggota Legawa Coffee Club yang sangat menjunjung tinggi "Kopi Cita Rasa Nusantara". Sebenarnya tidak hanya kami yang dipanggil para legawer atau legawers ini, sebab bagi yang menjadi member / pelanggan tetap kami di Legawa Coffee Cafe juga adalah legawer.
So, kami akan mengadakan rekoleksi atau pembinaan bagi para legawer ini. Hanya saja tanggal dan harinya belum ditentukan. Sempat juga direncanakan tanggal 2 Agustus 2015 yang lalu, tetapi rupanya kami belum siap.
Mohon dukungannya ya... semoga rencana rekoleksi kami sungguh terlaksana. Oh iya lupa, rekoleksi itu khusus legawers yang katolik, kalo pertemuan lainnya buat temen-temen non-katolik mungkin perlu dipikirkan juga, misalnya main musik bareng, atau rekreasi bareng ke pantai, atau bersama-sama tanam pohon di lahan publik yang gundul, atau aksi sosial kemasyarakatan yang lain.
Ok, gitu dulu....
Jangan lupa mampir di cafe kami.
https://plus.google.com/106787524340421971611/posts
Semua tentunya sudah tau apa itu kopi? Yups, kopi yang digemari oleh
jutaan umat manusia ini ternmyata memiliki manfaat yang cukup menarik
bagi kesehatan. Tidak tanggung-tanggung ternyata kopi yang nikmat itu
memiliki begitu banyak manfaaat sala satu diantaranya:
1. Mencegah penyakit saraf.
Peminum kopi berkafein cenderung tidak akan mengembangkan penyakit
Alzheimer dan Parkinson. Kandungan antioksidan di dalam kopi akan
mencegah kerusakan sel yang dihubungkan dengan Parkinson. Sedangkan
kafein akan menghambat peradangan di dalam otak, yang kerap dikaitkan
dengan Alzheimer.
Tulisan ini bagian 1 dan 2 diambil dari http://kopiraspi.blogspot.com/2014_09_01_archive.html
Menggali potensi pulau jawa memang tidak pernah habisnya, karena masih banyak lagi yang bisa kita dapatkan informasi yang belum kita ketahui. Disini kami akan mengenalkan sebagian jenis kopi dari pulau jawa, dimana sebelumnya juga sudah ada beberapa jenis kopi yang kami perkenalkan.
Kelebihan Peaberry (Kopi Lanang)
Sarat dengan kandungan kafein yakni sekitar 2.1%, karenanya mampu meningkatkan vitalitas pria, aroma dan rasa jauh lebih kuat dari kopi biasa, mengandung banyak senyawa “tribulus terrestris” senyawa ini merupakan suplemen herbal popular yang sangat berguna untuk meningkatkan kadar testosteron, gairah seks, dan dehydroepiandrosterone (DHEA) Untuk mendapatkan kopi lanang itu melalui proses yang tidak mudah karena untuk mendapatkan biji kopi lanang harus melalui penyortiran biji kopi yang jumlahnya mencapai puluhan ribu biji kopi jenis arabika maupun robusta,.
Ada beberapa cara untuk menghasilkan kopi jenis ini salah satunya adalah hasil penyortiran dari hasil panen kopi yang berbiji bulat dan tunggal biasanya sekitar 2 – 5 % dari total produksi. Karena kelangkaan dan kerumitan pengolahannya itulah yang membuat kopi jenis ini lumayan mahal harganya dan kebanyakan hanya bisa dihasilkan dari pohon kopi yang berumur tua pada kisaran umur 10 tahun ke atas.
Pada Area perkebunan kopi, serangga penyerbuk harus dikurangi dengan tujuan tumbuhan stress sehingga mengasilkan buah yang tidak normal (peaberry coffee), beberapa kavling sengaja di budidayakan khusus untuk menghasilkan kopi lanang terbaik
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dampit adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Malang, lokasi geografisnya di Barat Daya Gunung Mahameru (taman nasional Bromo Tenger Semeru), dengan ketinggian lahan sekitar 800m di atas permukaan laut dan struktur tanah yang baik sehingga menghasilkan kopi jenis Robusta dengan special taste (rasa istimewa) yang beda dengan kopi Robusta di daerah lain.
Tidak banyak data yang bisa diperoleh dari kopi Dampit, tetapi secara diam2 kopi ini telah menjangkau banyak peminum lokal dan internasional lewat pabrik kopi, roaster, expoter dll.
Tanaman kopi yang dihasilkan dari daerah yang memiliki luas wilayah 135,300 kilometer persegi.Kopi dampit boleh dikata kopi Robusta berkelas, dengan karakter robusta yang Woody, strong, dan kopi Dampit diolah oleh petani dengan sangat apik, sehingga off flavor/cacat rasa hampir tidak pernah ada dalam minuman karena dalam mengolah kopi Robusta Dampit sangat konsisten dalam mutu. Robusta dampit tipe dark roast ini memiliki profile : bodi tebal, aroma kacang, coklat, karamel dan asamnya rendah, dan long after taste
Masih banyak potensi kopi yang ada di pulau jawa ini, pada umumnya kopi yang berasal dari pulau ini bisa di kenal dari namanya yaitu JAVA. Java Karlos, Java Jember dan Blue Java adalah contoh kopi dari jawa yang masih belum di kenal oleh masyarakat, dan mungkin memiliki ciri khas tersendiri. Tak heran jika kopi dari pulau jawa memiliki kualitas, sudah banyak terkenal di Eropa dan Amerika yang mana mereka mengenal kopi java indentik dengan kopi hitam yang pahit.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sekian edisi kopi nusantara dari pulau jawa part 2, semoga informasi yang kami sampaikan bisa menambah informasi tentang kopi. Jika ada anda ingin mengetahui lebih tentang kopi nusantara maupun tertarik ingin menikmati kopi nusantara di atas anda bisa menghubungi di bawah ini, dan masih ada kopi nusantara dari daerah lain.
Email : Kopiraspiku@gmail.com
Tlp : 082247116162
Pin BBM : 75A4285D
BBM Channel C001CC06E
Jawa merupakan salah satu pulau yang memiliki popularitas terpadat jika di bandingkan dengan pulau-pulau besar yang lain yang ada di indonesia, jumlah penduduknya mancapai 136 juta jiwa dan merupakan satu wilayah terpadat didunia. Total penduduk indonesia 237.641.326 jiwa menurut data resmi sensus penduduk 2010 yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik, hampir 60% berada di pulau jawa. Namun di pulau ini juga banyak menyimpan hasil kekayaan alam salah satunya adalah kopi, di kopiraspi sementara mengenalkan 13 jenis kopi yang mana akan di bagi menjadi 2. Edisi kali ini kita akan mengenalkan 6 jenis kopi dari 13 jenis kopi yang ada di jawa.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. Java Jampit dan Java Blawan
Kedua jenis kopi ini berasal dari daerah yang sama yaitu dari daerah agro wisata di Bondowoso yang dikelolah oleh PTP Nusantara VII Kalista Jampit. Perkebunan ini terletak 74 Km kearah timur kabupaten Bondowoso, dan perkebunan ini memiliki luas 4000 hektar dan terletak pada ketinggian 900 M dari permukaan laut. Letak kebun Blawan ini lebih dekat dengan Kawah Ijen, untuk mencapai daerah Paltuding (pintu masuk ke Kawah Ijen) cuma butuh waktu sekitar 15 menit. . Jenis kopi asal Indonesia terkadang memiliki proses pengolahan yang unik seperti kopi Arang. Sesuai dengan namanya, kopi Arang diproses dengan cara dibakar sehingga menyerupai arang. Namun dengan tampilannya yang gosong, ketika diseduh kopi jenis memiliki citarasa kopi dengan aroma cabe yang khas.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
4. Java Kayumas
Perkebunan kopi Kayumas terletak di kecamatan Arjasa, sekitar 47 Km dari kota Situbondo dan terletak diketinggial 760 - 1550 M dari atas permukaan laut. Awal mulanya di tahun 1886, perkebunan ini merupakan kebun kopi arabika dan beberapa tanaman kina dengan nama NV Mijt dan berubah menjadi Van Landem Kayumas hingga 1957. Lalu di tahun 1958, perkebunan ini di nasionalisasikan menjadi Pusat Perkebunan Negara Baru. Saat ini, Perkebunan Kopo Kayumanis di bawah pengelolaan PTPN XII yang sudah berlaku sejak 1996 dengan menggunakan merek dagang Java Coffee Kayumanis. Selain penyumbang komoditas kopi arabika, perkebunan ini juga sedang gencar mengembangkan budidaya kopi luwak sebagai produk unggulan mereka.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
5. Java Wonosobo
Secara administrasi daerah penghasil kopi Java Wonosobo terletak pada desa Bowongso Kecamatan Kalikajar Kabupaten Wonosobo. Kopi yang ditanam di lereng Gunung Sumbing ini merupakan daerah dengan ketinggian di atas 1000 dpl menjadikan kopi Arabika mempunyai citra rasa special, dengan sajian orginal tanpa tambahan bahan lain terasa asli kopi arabika yang menjadi para penggemar produk komoditi perkebunan ini terbawa alam asli pegunungan serta aroma kopi sangat terasa keunikan
Yang jelas semboyan kami adalah: "Bukan Sekedar Ngopi"
Maka, banyak hal yang kita dapat lakukan di saat ngopi maupun sesudah
ngopi, bahkan selain ngopi itu sendiri. Dan ada dua hal lain yang
dilakukan oleh LCC, yakni: menjadi Tim Retret dan Tim Doa bagi semua
yang memerlukan pelayanan kami, khususnya mereka yang beragama
Katolik.Meskipun tidak menutup kemungkinan yang beragama lain.