Ganti Kontak Person Legawa Coffee Club

No HP/ponsel kontak Legawa Coffee Cafe adalah 0812 1290 6858.
Nomor 0812 9605 6943 sudah tidak digunakan lagi, hanya digunakan WA saja. 
 
Jadi No HP 0812 1290 6858 dapat digunakan untuk SMS dan Telpon.
Sedangkan No. WhatsApp (WA) Legawa Coffee Cafe adalah 0812 9605 6943  (no ini tidak bisa untuk sms dan telpon.)
 
Bila ingin menghubungi, silakan dg no hp itu atau melalui telepon Kantor Legawa Coffee di 0341 5071809. Operator kami yang bertugas akan segera melayani Anda.
 
Semoga berguna bagi kita untuk berkomunikasi dengan baik.
 

Varian Kopi Nusantara ada 22 jenis di Legawa Coffee cafe

Perlu kalian ketahui guys, bahwa Indonesia ini kaya akan tradisi, budaya dan kekayaan alam yang melimpah. Potensi alamnya sangat luar biasa, baik sumber daya alam hayati maupun non hayati. 
Coba bayangkan saja guys kekayaan alamnya mulai dari darat, laut, bumi dan kekayaan lainnya yang terkandung dalam bumi Indonesia ini sangat tak terhitung jumlahnya. Banyak orang yang gak sadar akan kekayaan Indonesia yang melimpah. Indonesia merupakan negara penghasil kopi terbesar di dunia, yang menempati posisi ketiga dari negara Brazil dan Vietnam. Indonesia merupakan negara pengekspor kopi, volume ekspor kopi rata-rata berkisar 350 ribu ton pertahun meliputi kopi robusta dan arabika.
Terdapat lebih dari 50 negara sebagai negara tujuan ekspor kopi Indonesia dengan USA, Jepang, Jerman, Italia, dan Inggris menjadi tujuan utama. Nah kalian semua udah tahu kan guys, salah satu hasil alam yang sudah terkenal di negara lain? coba deh kita mulai mencintai produk dalam negeri kita sendiri.

Mengingat bahwa Indonesia merupakan negara penghasil kopi, menawarkan aneka varian kopi yang wajib dicicipi karena rasanya bisa dibilang unik dan enak. Nah, bagi kalian yang ingin mencicipi varian kopi Indonesia gak usah bingung untuk gimana cara dapetinnya ya? di sini nii kami menyediakan berbagai macam varian kopi Indonesia. Di LCC - Legawa Coffee Cafe ada 22 varian kopi nusantara, berikut kami berikan informasi 8 varian yang terkenal:

1. Kopi Bali Kintamani
Kopi Bali Kintamani dihasilkan dari tanaman kopi arabika yang ditanam didataran tinggi kintamani dengan ketinggian diatas 900 mdpl. Karakteristik kopi Kintamani Bali berada pada biji kopi dan citarasa, kopi bali kintamani memiliki tingkat keasaman reguler yang mencukupi, mutu dan intensitas aroma yang kuat, dengan aroma family buah jeruk (rasa jeruk dan jeruk nipis). Dan kekentalan yang sedang, ini berarti kopi arabika bali kintamani memiliki potensi cita rasa yang tinggi.

2. Kopi Aceh Gayo
Aceh terkenal sebagai penghasil kopi terbesar di Indonesia. Cita rasa kopi Aceh sudah terkenal hingga mancanegara. Kopi Aceh Gayo misalnya, memiliki aroma dan rasa yang sangat khas. Karena rasa pahitnya hampir seratus persen tidak terasa pada kopi ini. Cita rasa kopi Aceh Gayo yang asli terdapat pada aroma kopi yang harum dan rasa gurih hampir tidak pahit. Bahkan rasa kopi Aceh Gayo melebihi cita rasa kopi blue montain yang berasal dari jamaika.

3. Kopi Mandheling Sumatera
Karakter rasa dari kopi mandheling secara umum lebih full body, medium acidity, sweet flavour dan fruity aroma. Saat ini para importir kopi dari berbagai negara sudah mulai melirik kopi ini. Kopi mandheling merupakan kopi khas dari Sumatera Utara, kopi ini terkenal dengan keistimewaan rasa, aroma dan kekentalannya.

4. Kopi Papua Wamena

Kopi Arabika Wamena merupakan salah satu kopi produk Indonesia yang sudah mulai dikenal di seluruh Indonesia dan manca negara. Kopi Arabika Wamena tumbuh di lembah Baliem pegunungan Jayawijaya Wamena tanpa menggunakan pupuk kimia, sehingga kopi Arabika Wamena merupakan kopi Organik karena tumbuh subur secara alami.

Kopi Arabika Wamena Papua memiliki aroma dan cita rasa yang khas dibandingkan dengan cita rasa kopi Arabika yang lain. Kopi wamena ini tidak terasa asam karena memiliki kadar asam yang rendah sehingga aman diminum bagi semua orang.

5. Kopi Toraja Kalosi
Kopi toraja adalah kopi yang memiliki rasa khas, rata-rata penikmat kopi tahu ke-khasan rasa kopi Toraja ini. Kopi Toraja merupakan kopi yang sebagian besar berasal dari Tana Toraja di sebagian di kalosi dekat Tana Toraja. Kopi ini sangat terkenal. Kopi Toraja adalah kopi yang memiliki kandungan asam rendah dan memiliki isi yang berat.

Kopi Toraja bahkan sudah terkenal di beberapa negara, di Jepang dan Amerika Serikat terdapat sebuah perusahaan yang mempunyai hak patent atas produk kopi ini. Kopi toraja produksi kami adalah dari jenis arabika yang memang textur rasanya mempunyai taste yang berbeda dengan jenis yang lain, kelebihan kopi toraja dengan kopi yang lain adalah: memiliki rasa asam khas yang tidak dimiliki oleh kopi jenis robusta, aroma lebih harum dan terkesan memiliki soft aroma, memiliki rasa kental saat disesap di mulut, memiliki rasa mild dan kopi ini terkenal mempunyai teste yang pahit mantap.

6. Kopi Lampung
Tanggamus adalah salah satu kabupaten penghasil kopi utama dari Provinsi Lampung. Nama tempat ini sendiri diambil dari nama Gunung Tanggamus (2.100 mdpl) tempat kabupaten itu berada. Perkebunan kopi memenuhi kaki hingga lereng gunung yang memiliki hutan lumut di puncaknya itu.
Tanggamus memberikan kontribusi 40 persen dari total hasil kopi di Lampung. Seluruh perkebunan kopi ini dikelola oleh petani kopi yang sebagian besar merupakan perantau dari tanah Jawa. Kopi robusta adalah kopi utama yang ditanam di gunung yang menjadi favorit para pendaki di Lampung.

Robusta Tanggamus memiliki ciri khas dibandingkan kopi di wilayah lain. Pasalnya, ini sangat bergantung pada kesuburan tanah di Tanggamus dan pengelolaannya yang menggunakan pupuk alami. Letak geografis juga memberi pengaruh pada ciri khas kopi Tanggamus.

Kopi ini bertekstur kasar, pahit, dan mengandung kafein yang tinggi. Banyak penikmat kopi yang kurang berminat mengonsumsi kopi robusta karena kandungan kafeinnya tinggi. Itulah yang menyebabkan pangsa pasarnya sedikit. Jadi jangan lupakan kopi lampung ini dikarenakan rasanya yang energik dan harum. Dunia lebih mengenalnya dengan sebutan kopi robusta atau kopi Sumatera.

7. Kopi Medan Sidikalang 
Siapa yang tak tahu kopi sidikalang? pasti semua para penikmat kopi sudah pernah mendengarnya ya. Kopi yang dulunya menjadi ikon Kopi Sumatera yang terkenal bahkan ke luar negeri. Kopi sidikalang sangat terkenal akan kenikmatan cita rasanya, bukan hanya di dalam negeri saja tetapi hampir seluruh pecinta kopi Dunia mengakuinya. Sampai saat ini, kopi Sidikalang kerap disebut rajanya kopi di Sumatra. Bagi siapa yang belum terbiasa kopi , janganlah coba-coba menyeruput kopi Sidikalang jika tidak ingin jantung berdebar-debar kencang dan mata bisa melek sampai pagi. 

8. Kopi Lintong
Lintong diambil dari nama daerah Lintong Nihuta, kabupaten Humbang Hasundutan di Tapanuli Utara. Kopi ini termasuk jenis arabika, yang menjadi ciri khas kopi arabika adalah rasanya yang lebih lembut (mild) tetapi terasa kental, memiliki aroma wangi dan rasa asam yang khas. Kopi ini cocok bagi anda pecinta kopi tubruk atau espresso. Untuk masalah kulitas, kita tidak perlu khawatir, kopi lintong adalah salah satu kopi terbaik yang telah diakui dunia. Salah satunya adalah Starbuck, kita tidak perlu jauh-jauh datang ke Sumatera untuk menikmati kopi ini guys. Kopi ini biasanya sudah tersedia di cafe-cafe tertentu dan kebetulan di coffeeshop kami menyediakan banyak varian kopi nusantara.

Nah…..dengan banyaknya varian kopi nusantara, banyak pula para peminat kopi . Tidak tanggung-tanggung mulai dari anak-anak sampai orang dewasa menjadi pecinta kopi sejati. Rasanya itu kurang afdol ya menyeruput kopi di pagi hari sebelum beraktifitas. Apalagi jika menggunakan kopi nusantara yang sudah diakui dunia akan aromanya yang unik dan enak.

n.b:
Artikel asli dari http://kopikopen.com/blog/varian-kopi-nusantara/
Category: 0 komentar

Kopi Hwie - Malang ada di Legawa Coffee Cafe

Konon, kenyamanan menikmati kopi tidak selalu ditentukan oleh kualitas; tetapi juga oleh kebiasaan. Seorang rekan yakin bahwa kopi yang benar-benar kopi hanyalah Kapal Api. Dengan definisi semacam ini, buat aku yang tumbuh di kota Malang, rasa kopi standar adalah Kopi Hwie.

SidoMulia_01
Di Pasar Klojen yang terletak di tengah kota Malang, terdapat toko Sido Mulia. Selain menjual kebutuhan rumah tangga, toko ini juga menjual kopi dengan merk Sido Mulia. Sido Mulia dikenal sebagai kopi yang memiliki rasa yang pekat dan aroma yang sangat khas, baik aroma kopi yang memenuhi toko maupun aroma kopi saat dijerang di rumah.

Perusahaan dan Toko Sido Mulia ini telah berdiri di Malang sejak tahun 1953. Pendirinya adalah Tjeng Eng Hwie. Banyak yang menyebut tokonya sebagai Toko Hwie, dan kopinya sebagai Kopi Hwie. Waktu masih tinggal di Malang, aku belum pernah baca ejaannya, dan cuma bisa menebak-nebak: Oei, Oey, atau Wie, hahaha. Perusahaan kopi Sido Mulia ini telah dipegang oleh generasi kedua, dipimpin Sonny Tjandra, dengan menjaga gaya tradisionalnya dalam pengolahan dan penjualan kopi.

SidoMulia_2
Toko Sido Mulia
Sido Mulia melakukan pemanggangan dan penggilingan kopi dengan standar mereka sendiri. Kemudian bubuk kopi dimasukkan ke dalam tong kedap udara. Rasanya dulu Sido Mulia hanya menjual kopi robusta. Namun kini mereka memproduksi dan menjual kopi arabika dan robusta. Biji kopi diperoleh dari perkebunan di daerah Dampit. Orang Malang pasti tahu daerah ini :).

Tentu, sebagai kopi tradisional, Kopi Hwie lebih sedap dibrew. Dia ditargetkan untuk jadi kopi tubruk. Kalau dijadikan espresso, pahitnya terlalu kuat. Bisa dinetralkan dengan sedikit gula merah tapi. Lain hari, kalau sempat berkunjung ke Malang, jangan cuma bawa apel dan tempe. Bawa juga Kopi Hwie yang pernah legendaris ini :).

Kopi-kopi Terbaik yang Ada Di Indonesia

Tidak diragukan lagi kalau Indonesia terkenal dengan kelezatan kopi dan ada banyak jenis kopi kopi berkualitas yang dapat ditemui di Indonesia. Selain kopi Luwak yang sudah cukup dikenal tidak hanya di Indonesia tapi juga di Negara Negara lain seperti Amerika Serikat dan Inggris. Berikut adalah beberapa daftar kopi-kopi terbaik yang ada di Indonesia dan layak untuk anda coba.
kopi
  1. Kopi Lanang : Didaftar pertama kita punya kopi Lanang, salah satu kopi terbaik di Indonesia yang diproduksi di jawa. Seperti namanya Lanang yang berarti pria, kopi ini memang ditujukan bagi kaum laki laki. Kopi ini berasal dari biji kopi tunggal atau biasa disebut Peaberry, yang konon berkhasiat untuk meningkatkan vitalitas kaum pria.
  2. Kopi Kintamani : Jenis kopi lain yang juga layak untuk dicoba adalah kopi kintamani. Seperti namanya, kopi kintamani berasal dari Bali dan terkenal dengan cita rasanya yang khas, lembut dan manis. Berbeda dengan jenis kopi lain, kopi Kintamani ini diproduksi dengan menggunakan system subak. Selain system pembuatannya yang cukup unik, kopi kintamani ini juga telah mendapat sertifikasi dari CIRAD.
  3. Kopi Wamena: Jenis kopi lain yang juga perlu anda coba adalah kopi Wamena. Salah satu jenis kopi yang paling terkenal selain kopi luwak, ada beberapa alasan mengapa kopi Wamena layak untuk mendapat predikat sebagai salah satu kopi terbaik di Indonesia. Dilihat dari segi pengolahan, proses produksi kopi Wamena boleh dibilang masih sangat tradisional dan alami tanpa mengesampingkan kualitas sehingga menghasilkan kopi dengan aroma yang khas dan cita rasa terbaik.
  4. Kopi Arang : Dipulai Jawa, kita punya kopi Arang, kopi yang diproduksi di daerah jember. Dikenal sebagai salah satu kopi terbaik di Pulau Jawa dan melalui proses yang sangat unik dibandingkan dengan jenis kopi lainnya. Berbicara soal proses, kopi Arang diproduksi dengan digosongkan terlebih dahulu. Soal aroma, kopi Arang ini sedikit memiliki bau cabe ketika diseduh dengan air panas.
  5. Kopi Toraja : Di pulai Sumatera, kita punya Kopi Toraja, kopi yang terkenal dengan kelezatan dan cita rasa yang luar biasa unik. Kopi Toraja sendiri ternyata dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu kopi Toraja Robusta dan Kopi Toraja Arabika. Kedua jenis ini memiliki kandungan asam yang cukup rendah. Yang membedakan dari kedua jenis kopi Toraja ini adalah kandungan kafein yang terkandung.  Jika anda belum pernah mencoba kopi Toraja maka ini bisa menjadi kesempatan terbaik untuk mencoba cita rasa yang khas. Berbeda dengan kopi jenis lainnya, Kopi Toraja ini tidak meninggalkan rasa pahit, sensasi rasa pahit langsung hilang seketika ketika diminum pertama kali.
  6. Kopi Sidikalang : Selain kopi Toraja, kita masih punya kopi Sidikalang, salah satu kopi yang juga terkenal di pulau Sumatera. Ditanam di daerah datarang tinggi sehingga menghasilkan biji kopi berkualitas. Cita rasanya yang khas ini disebabkan karena lokasi penanaman yang berada di daerah dataran tinggi vulkanis.

Nah, diatas adalah beberapa daftar kopi terbaik yang ada di Indonesia. Jika selama ini anda hanya mengetahui kopi Luwak, maka beberapa jenis kopi diatas sangat layak untuk dicoba, khususnya di Legawa Coffee Cafe. Indonesia sangat kaya dengan keragaman jenis kopinya dan sangat disayangkan jika anda tidak mencoba paling tidak salah satu dari jenis kopi yang telah disebutkan diatas. Silahkan berbagi pengalaman anda dan rasakan berbagai macam cita rasa khas dari masing masing jenis kopi yang ada di Indonesia.


n.b.:
Artikel asli diambil dari: http://www.specialtycoffee.co.id/kopi-kopi-terbaik-di-indonesia-yang-layak-anda-coba/

Kopi Nusantara, Apa Aja Sich?

Artikel berikut baik kita simak. Judul aslinya "JENIS-JENIS KOPI NUSANTARA" diposting pada 18 February 2015 oleh www.ottencoffee.co.id dengan alamat: http://www.ottencoffee.co.id/majalah/jenis-jenis-kopi-nusantara/

Indonesia adalah negara yang diberkahi dengan letak geografis dan struktur tanah baik tempat bertumbuhnya kopi. Beberapa wilayah di Indonesia tersebar perkebunan kopi yang masing-masing hasil kopinya memiliki karakteristik unik dan berbeda-beda. Apa saja kopi nusantara dan bagaimana karakteristik setiap biji kopinya? Yuk, baca artikel dibawah ini.

Kopi Sumatera

Kopi Sumatera adalah salah satu kopi paling terkenal di dunia. Kopi Sumatera yang paling terkenal berasal dari Sumatera Utara dengan kopi Sidikalang, Lintong dan Mandheling. Kopi Sumatera memiliki cita rasa yang berat. Bisa dikatakan paling berat dan kompleks di antara jenis-jenis kopi yang ada di dunia. Beberapa ahli kopi mengatakan kopi Sumatera memiliki cita rasa unik karena dengan karakteristik dengan aroma rempah dan juga earthy. Kopi Sumatera memiliki tekstur halus dan berbau tajam. Inilah yang menyebabkan kopi Sumatera menjadi salah satu kopi paling laris. Kopi Suamtera diproses dalam dua cara yaitu proses semi-washed dan dry-processed. Ditanam di ketinggian dan kontur tanah ideal menjadikan kopi Sumatera berkualitas terbaik bahkan di mata Internasional.

Kopi Sulawesi

Tana Toraja adalah daerah yang diberkahi tanah tempat kopi tumbuh subur dengan kualitas yang tak kalah baik dari kopi dari daerah lain. Rasa yang kuat dan kadar asam yang tinggi menjadikan kopi Toraja diminati pasar yang memang menyukai kopi dengan keasaman tinggi. Meskipun sering disebut-sebut bercita rasa mirip dengan kopi Sumatera, tapi kopi Toraja memiliki ciri sendiri yang tentunya berbeda. Kopi Toraja memiliki bentuk biji yang lebih kecil dan lebih mengkilap dan licin pada kulit bijinya. Meskipun memiliki cita rasa asam, kopi Toraja memilki aroma earthy yang khas. Dan menurut ahli kopi aroma itulah yang menjadikan kopi Toraja berbeda dengan karakteristik yang unik pula.

Kopi Aceh Gayo

Siapa yang tidak kenal dengan kopi Aceh Gayo yang sudah tersohor kenikmatannya? Kopi yang berasal dari daerah Tanah Gayo Aceh Tengah ini menjadi salah satu jenis kopi yang paling banyak dikonsumsi masyarakat maupun yang diekspor ke luar negeri. Kopi Gayo memiliki ciri unik dengan kekhasan aroma yang berbeda dengan kopi-kopi lain di Indonesia. Kopi Gayo menghasilkan sebagian besar jenis kopi Arabika terbaik. Cita rasa kopi Gayo sendiri terasa lebih pahit dengan tingkat keasaman rendah. Aromanya yang sangat tajam menjadikan jenis kopi ini disukai. Tak heran kopi ini menjadi penghasil kopi terbesar di Asia. Meskipun rasanya pahit, kopi Gayo memberi aroma gurih pada setiap tegukan.

Kopi Bali Kintamani

Kopi yang berasal dari daerah Kintamani Bali nan sejuk ini memang memiliki keunikan cita rasa yang berbeda dari kopi di daerah lain di nusantara. Kopi Bali Kintamani memiliki cita rasa buah-buahan yang asam dan segar. Hal tersebut terjadi dikarenakan tanaman kopi di Bali Kintamani ditanam bersamaan dengan tanaman lain seperti aneka sayuran dan buah jeruk. Kopi jenis ini menggunakan sistem ‘tumpang sari’ bersama dengan jenis tanaman lain. Itu kenapa biji kopinya meresap rasa buah-buahan seperti jeruk. Selain memiliki cita rasa ‘buah’, kopi Bali Kintamani memiliki cita rasa yang lembut dan tidak berat. Keunikanya tersebut di dapat dari letak geografisnya yang unik juga. Bagi kamu yang menyukai cita rasa kopi berbeda, kopi Bali Kintamani bisa menjadi pilihan yang tepat.

Kopi Papua Wamena

Kopi yang berasal dari wilayah Timur Indonesia ini tumbuh pada ketinggian 1.500 m dengan suhu 20 derajat. Menjadikannya kopi dengan cita rasa ringan dan memiliki keharuman tajam yang nikmat. Kopi Papua Wamena memiliki tingkat keasaman yang rendah, mungkin dikarenakan letak geografisnya dan juga struktur tanah tempat kopi ini bertumbuh. Yang membuat kopi ini berkualitas tinggi adalah para petani menanam kopi ini secara organik karena tidak menggunakan bahan-bahan kimia yang tentu bisa memengaruhi kopi yang akan dihasilkan. Untuk kamu yang menyukai kopi dengan rasa ringan dan lembut, aroma tajam yang nikmat serta tekstur yang nyaris tanpa ampas, kopi Papua Wamena adalah pilihan yang tak mungkin salah.

Kopi Flores Bajawa

Flores terkenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, siapa sangka daerah ini ternyata juga menghasilkan kopi yang tak kalah nikmatnya. Kopi Flores Bajawa adalah kopi yang berasal dari Kabupaten Ngada. Kopi ini tumbuh di dataran Flores yang subur meskipun di kelilingi oleh pegunungan yang masih aktif maupun tidak. Tanah tempat kopi ini dihasilkan ternyata mengandung andosols subur dari abu gunung berapi yang ternyata sangat baik untuk menanam kopi. Dan jadilah kopi Flores Bajawa yang nikmatnya tak kalah dengan kopi nusantara lainnya. Kopi Flores Bajawa biasanya melalui proses giling basah. Kopi ini memiliki sedikit aroma fruity dan sedikit bau tembakau pada after taste-nya. Sebuah keunikan yang mungkin tak didapatkan dari biji kopi yang berasal dari daerah lain.

Kopi Jawa

Kopi yang berasal dari Pulau Jawa ini ternyata memiliki keunikan cita rasa sendiri. Aroma rempah yang lahir secara alami menjadikan kopi jenis ini dinikmati karena memiliki karakteristik yang berbeda. Meskipun kopi Jawa tidak sekuat kopi Sumatera dan Sulawesi dari segi cita rasa dan aroma, tetapi dia tetap memiliki penikmat sendiri karena aroma tipis rempah yang dihasikan. Menjadikan pengalaman minum kopi terasa lebih unik dan berbeda. Sebagian besar kopi Jawa melalui proses giling basah. Itu jugalah yang membuat cita rasanya tidak terlalu kuat. Meski begitu kopi Jawa tetap diminati karena menurut beberapa ahli, tidak semua kopi nusantara mampu menghasikan kopi yang beraroma ‘rempah’.

Setelah kita baca artikel ini, berikut sedikit tentang OTTEN COFFEE: Otten Coffee adalah Coffee Source terbesar dan penyedia alat-alat kopi terlengkap bagi para pencinta kopi di Indonesia.

Di http://www.ottencoffee.co.id/majalah Anda juga dapat membaca berbagai artikel yang lain tentang kopi.

Kopi Nusantara itu kini juga ada di Warung Kopi Legawa. Sebab Legawa Cafe fokus dengan Wedang Kopi harga rakyat namun bercita rasa nusantara. Bukan saja sebagai tempat nongkrong kaum muda, semua bisa menikmatinya dari harga Rp 5.000,- hingga Rp 15.000,- . Kini perbendaharaan Kopi Nusantara makin lengkap saja.

Rekoleksi Para Legawer

Mungkin sedikit aneh tentang munculnya istilah LEGAWER. Hehehe..... memang iya sih. Ini julukan bagi kami yang menjadi anggota Legawa Coffee Club yang sangat menjunjung tinggi "Kopi Cita Rasa Nusantara". Sebenarnya tidak hanya kami yang dipanggil para legawer atau legawers ini, sebab bagi yang menjadi member / pelanggan tetap kami di Legawa Coffee Cafe juga adalah legawer.

So, kami akan mengadakan rekoleksi atau pembinaan bagi para legawer ini. Hanya saja tanggal dan harinya belum ditentukan. Sempat juga direncanakan tanggal 2 Agustus 2015 yang lalu, tetapi rupanya kami belum siap.

Mohon dukungannya ya... semoga rencana rekoleksi kami sungguh terlaksana. Oh iya lupa, rekoleksi itu khusus legawers yang katolik, kalo pertemuan lainnya buat temen-temen non-katolik mungkin perlu dipikirkan juga, misalnya main musik bareng, atau rekreasi bareng ke pantai, atau bersama-sama tanam pohon di lahan publik yang gundul, atau aksi sosial kemasyarakatan yang lain.

Ok, gitu dulu....
Jangan lupa mampir di cafe kami.

Manfaat Kopi

Berikut tulisan yang diambil dari:
https://plus.google.com/106787524340421971611/posts

Semua tentunya sudah tau apa itu kopi? Yups, kopi yang digemari oleh
jutaan umat manusia ini ternmyata memiliki manfaat yang cukup menarik
bagi kesehatan. Tidak tanggung-tanggung ternyata kopi yang nikmat itu
memiliki begitu banyak manfaaat sala satu diantaranya:

1. Mencegah penyakit saraf.
Peminum kopi berkafein cenderung tidak akan mengembangkan penyakit
Alzheimer dan Parkinson. Kandungan antioksidan di dalam kopi akan
mencegah kerusakan sel yang dihubungkan dengan Parkinson. Sedangkan
kafein akan menghambat peradangan di dalam otak, yang kerap dikaitkan
dengan Alzheimer.

Kopi Jawa di Legawa Coffee Cafe

Kopi JawaKopi Jawa – Pada tahun 1696 Walikota Amsterdam Nicholas Witsenmemerintahkan komandan VOC di Pantai Malabar, Adrian van Ommenuntuk membawa bibit kopi ke Batavia atau sekarang yang disebut JAKARTA. Bibit kopi tersebut diujicoba pertama di lahan pribadi Gubernur-Jendral VOC Willem van Outhoorn di kawasan yang  sekarang dikenal sebagai Pondok Kopi, Jakarta Timur. Panenan pertamakopi Jawa, hasil perkebunan di pondok kopi langsung kirim ke Hortus Botanicus Amsterdam. 

LAMPU dan KABEL listrik Warung telah Dicuri

  

Setelah beberapa hari, para Tim Legawa berlibur dengan tidak membuka warung oleh sebab merayakan TRIHARI PASKAH. Warung memang menjadi terlihat sepi. Tetapi, rupanya menjadi semakin sepi, karena lampu dan kabel yang berada di bawah kanopi itu telah lenyap. Dan Mas Yoyo sebagai ketua tim memberikan informasi baru hari ini (07 April 2015, pkl.18.00) sebelum bersama Mas Puput (Wakil Tim) pergi mengunjungi Mas Sanca sebagai Sie. Perwarungan di Magetan Raya.

"Wow...... rupanya lampu itu diminati. Puji Tuhan kalau memang berguna dan dapat digunakan oleh Saudara Pencuri kita.", demikian Romo Kris, OCarm berceloteh setelah mendengar informasi tersebut. 

Tetapi, dengan peristiwa ini, Tim Legawa semakin getol dalam berdoa. Terlebih dalam bekerja dan berdoa. Sebab berdoa, terutama, menjadi kekuatan yang melebihi dari apa pun juga. Dan semoga dengan peristiwa ini, kebaikan, perhatian dan kasih semakin nyata di Legawa Coffee bagi para pengunjunnya. Sebab, memang kami berharap, dengan kualitas kopi nomor satu tetapi harga yang terjangkau, banyak masyarakat menikmati kopi dari berbagai daerah di Nusantara tercinta.

Tentunya, kami masih perlu membeli dan memasang lagi kabel dan lampunya. Hehehe...... kalau perlu kami akan menyediakan wedang kopi khusus untuk pencurinya. Tis.tis. gratis....wkwkwkwk.....! 

Di Ruko Sederhana di Sudut Kota Malang


Demikianlah harapan kami. Di mana kami berusaha menyediakan aneka kopi nusantara dengan harga terjangkau per gelasnya. Ciri khas seduh kopi adalah dengan cangkir, tapi di sini dengan gelas. Lebih besar, mantap, dan nikmat. 

Aneka kopi nusantara dengan kualitas terbaik sekalipun jika tidak dilakukan penyeduhan oleh yang berpengalaman tentu rasanya juga berbeda. Kopi favorit di Legawa Coffee ini adalah kopi Jember, Kopi Lampung dan Kopi Sidikalang, di samping juga kopi Flores dan Kopi Toraja.

Ruko dibuka kembali setelah 2 Jejaka Legawa Coffee, Puput dan Yoyo ke Magetan merayakan Paskah, kembali bersama Master off Seduh, ia dijemput oleh travel kesayangannya. Mas Sanca, itulah namanya, ia sangat terkenal di Legawa Coffee karena caranya dalam menyeduh kopi dan keramahannya dalam menyambut para tamu di warung itu. 

Disertai hiburan Televisi 32" Legawa Coffee ruko sederhana itu menjadi semakin semarak. Rencanya juga akan segera memberi layanan TV Cable UseeTv bagi para tamunya. Hal ini supaya lebih bisa mengakrabkan para tamu yang berkunjung. Menonton bareng kalau ada pertandingan sepakbola pun dapat dilakukan bila nantinya sudah ada TV Cable itu, sebab LCD bisa dipasang dan layar lebar pun  dapat dinikmati sembari nyeruput kopi Jember. 

Rupanya, akses internet di Legawa Coffee sudah meningkat, dari hanya 1 Mbps sekaran sudah menjadi 3 Mbps. Wow..... mantap bro. Bagi para mahasiswa, juga adik-adik SMA yang mau nongkrong sambil belajar dan mendapatkaan akses internet gratis, silakan kunjungi Legawa Coffee. Tetapi, nih.... kalo mau ketemu dengan idola kalian Mas Puput dan Mas Yoyo juga Kak Veva, Kak Mega, dan yang lainnya, perlu janjian dulu..... hehehe.... Okey..... !

Aneka Kopi Nusantara, semoga makin terwujud di Legawa Coffee, hingga makin banyak orang bisa merasakan kopi di nusantara ini. 


Category: 0 komentar

Legawa Coffee dan Kopi Hitam - nya

https://www.youtube.com/watch?v=F2Z4stmHzYs 

Legawa Coffee merupakan pula sebuah tempat duduk santai sambil menikmati internet gratis sekaligus ngobrol persaudaraan juga boleh ngobrol tentang hal religius.Dan tempat itu kini diminati banyak orang muda, sebab Kopi Hitam -nya yang khas selera Kopi Nusantara No.1 dengan harga yang terjangkau. Legawa Coffee dan Kopi Hitam sudah bukan dua hal lagi, melainkan satu hal. Sebab keduanya sangat erat. Kalo kita datang ke Legawa Coffee maka lebih baik kita memilih Kopi Hitam yang benar-benar asli cita rasa Nusantara. Ketika sahabat kami, Nasha, aktif sebagai teman dalam ngopi di Legawa Coffee dan bersedia melayani kita, ia tiada hentinya memainkan musik reggae. Saya benar-benar jadi ingat dengan lagu Kopi Hitam berirama Reggae. Lagu itu sungguh penuh makna, berikut syairnya: 

Pagi ini terasa ku nikmati. . Ku sambut pagi dengan segelas kopi. . Beraroma kan kupu-kupu. .ee Lunturkan rasa kaku bercampur pilu. . Yee. . Senyuman pun bertebaran di mana mana. . Itu bertanda begitu ramahnya dukungan di sekitarku . . Sambil berharap hari ini. . Cahayakan akan menghampiri ku. . Kopi hitam ku, kupu-kupu. . Kopi hitam ku, semangat ku. . Kopi hitam ku, itu selalu . . Kopi hitam ku, kupu-kupu. . Kopi hitam ku, semangat ku. . Kopi hitam ku, itu selalu . . Yee. . Senyuman pun bertebaran di mana mana. . Itu bertanda begitu ramahnya dukungan di sekitarku . . Sambil berharap hari ini. . Cahayakan akan menghampiri ku. . Kopi hitam ku, kupu-kupu. . Kopi hitam ku, semangat ku. . Kopi hitam ku, itu selalu . . Kopi hitam ku, kupu-kupu. . Kopi hitam ku, semangat ku. . Kopi hitam ku, itu selalu . . Dan langkahku semakin ringan untuk berjalan. . Selalu berpikir untuk maju kedepan. .yee Tak lelah mesti tersesatkan. . Semakin kencang karena ada dorongan. . yee 
Kopi hitam ku, kupu_kupu. . Kopi hitam ku, semangat ku. . Kopi hitam ku, itu selalu . . 3x 

Nikmatnya Kopi Nusantara

Pada tahun 2011, Indonesia menduduki peringkat ketiga sebagai penghasil kopi terbesar di dunia setelah Brazil dan Vietnam. Bukan hal yang mengejutkan memang, mengingat varietas kopi kita yang begitu kaya. Indonesia juga dikenal sebagai penghasil kopi luwak terbaik di dunia. Cita rasanya juga bervariasi mengingat kandungan kimia tanah di berbagai daerah di Indonesia juga berbeda-beda. Berikut sejumlah varietas kopi Nusantara yang layak kita kenali, sayangi, dan banggakan.

Warung Kopi Legawa, Sederhana tapi Bercita Rasa Nusantara



Judul artikel ini "Warung Kopi Legawa, Sederhana tapi Bercita Rasa Nusantara", demikianlah apa yang diangankan oleh kami bersama tim. Fokus kami adalah bahwa kami dan juga para pelanggan warung kami dapat menikmati berbagai kopi yang ada atau dibuat di Nusantara ini, namun dengan harga yang terjangkau dan memasyarakat. Memang biaya untuk mendapatkan berbagai kopi di Nusantara cukup besar. Tetapi kami berusaha untuk sedapat mungkin dengan bantuan beberapa donator, dapat berbagi kopi dengan cita rasa nusantara ini.

Mengenal Kopi Nusantara dari pulau Jawa (Bagian 2)

Tulisan ini bagian 1 dan 2 diambil dari http://kopiraspi.blogspot.com/2014_09_01_archive.html

 
Menggali potensi pulau jawa memang tidak pernah habisnya, karena masih banyak lagi yang bisa kita dapatkan informasi yang belum kita ketahui. Disini kami akan mengenalkan sebagian jenis kopi dari pulau jawa, dimana sebelumnya juga sudah ada beberapa jenis kopi  yang kami perkenalkan.

1. Java Temanggung

Berasal di tengah tengah propinsi Jawa Tengah tepatnya di kabupaten Temanggung yang berada di jalur Semarang-Purwokerto, sebagian besar masyarakat di daerah ini bermata pencaharian sebagai petani. Banyak komoditas yang dihasilkan didaerah ini, salah satunya dan merupakan komoditas utama adalah kopi. Secara geografis terletak diantara 2 pegunungan yaitu Gunung Sindoro (3.155 MDPL) dan Gunung Sumbing (3.340 MDPL), memiliki suhu udara 18–28 derajat Celcius yang sangat cocok bagi tanaman kopi jenis Arabika. Melewati proses yang lumayan panjang mulai daricherry kopi ranum, merah, dan siapdipetik. Ada beberapa treatment khususyang lewati seperti pengupasan dengan mesin, penyimpanan dalam goni selamadua tahun pada suhu kamar dan pindah goni satu kali dalam setahun kemudian disangraipada suhu 150 derajat celcius sehingga kopi jenis memiliki rasa dan aroma yang khas.
Baik kopi robusta maupun arabica Kabupaten Temanggung memiliki ciri dan karakter khas tersendiri. Robusta memiliki aroma lebih harum dibanding kopi robusta daerah lain. Begitu pula kopi arabica memiliki cita rasa khas, yaitu asam yang tertinggal lama di mulut.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
2. Peaberry Java dan Peaberry non Java

Arti dasar dari Peaberry adalah biji kopi yang memiliki bentuk biji kopi ini tunggal dan bulat, tidak terbelah seperti bentuk biji kopi biasanya atau lebih dikenal dengan kopi Lanang. Sedangkan Java merupakan berasal dari pulau jawa, sedangkan non java berasal dari luar jawa misalnya adalah Sumatra, Selawesi, Bali dan masih banyak daerah lain.


Kelebihan Peaberry (Kopi Lanang)
Sarat dengan kandungan kafein yakni sekitar 2.1%, karenanya mampu meningkatkan vitalitas pria, aroma dan rasa jauh lebih kuat dari kopi biasa, mengandung banyak senyawa “tribulus terrestris” senyawa ini merupakan suplemen herbal popular yang sangat berguna untuk meningkatkan kadar testosteron, gairah seks, dan dehydroepiandrosterone (DHEA) Untuk mendapatkan kopi lanang itu melalui proses yang tidak mudah karena untuk mendapatkan biji kopi lanang harus melalui penyortiran biji kopi yang jumlahnya mencapai puluhan ribu biji kopi jenis arabika maupun robusta,.

Ada beberapa cara untuk menghasilkan kopi jenis ini salah satunya adalah hasil penyortiran dari hasil panen kopi yang berbiji bulat dan tunggal biasanya sekitar 2 – 5 % dari total produksi. Karena kelangkaan dan kerumitan pengolahannya itulah yang membuat kopi jenis ini lumayan mahal harganya dan kebanyakan hanya bisa dihasilkan dari pohon kopi yang berumur tua pada kisaran umur 10 tahun ke atas.
Pada Area perkebunan kopi, serangga penyerbuk harus dikurangi dengan tujuan tumbuhan stress sehingga mengasilkan buah yang tidak normal (peaberry coffee), beberapa kavling sengaja di budidayakan khusus untuk menghasilkan kopi lanang terbaik

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. Java Dampit



Dampit adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Malang, lokasi geografisnya di Barat Daya Gunung Mahameru (taman nasional Bromo Tenger Semeru), dengan ketinggian lahan sekitar 800m di atas permukaan laut dan struktur tanah yang baik sehingga menghasilkan kopi jenis Robusta dengan special taste (rasa istimewa) yang beda dengan kopi Robusta di daerah lain.
Tidak banyak data yang bisa diperoleh dari kopi Dampit, tetapi secara diam2 kopi ini telah menjangkau banyak peminum lokal dan internasional lewat pabrik kopi, roaster, expoter dll.
Tanaman kopi yang dihasilkan dari daerah yang memiliki luas wilayah 135,300 kilometer persegi.Kopi dampit boleh dikata kopi Robusta berkelas, dengan karakter robusta yang Woody, strong, dan kopi Dampit diolah oleh petani dengan sangat apik, sehingga off flavor/cacat rasa hampir tidak pernah ada dalam minuman karena dalam mengolah kopi Robusta Dampit sangat konsisten dalam mutu. Robusta dampit tipe dark roast ini memiliki profile : bodi tebal, aroma kacang, coklat, karamel dan asamnya rendah, dan long after taste 


----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Masih banyak potensi kopi yang ada di pulau jawa ini, pada umumnya kopi yang berasal dari pulau ini bisa di kenal dari namanya yaitu JAVA. Java Karlos, Java Jember dan Blue Java adalah contoh kopi dari jawa yang masih belum di kenal oleh masyarakat, dan mungkin memiliki ciri khas tersendiri. Tak heran jika kopi dari pulau jawa memiliki kualitas, sudah banyak terkenal di Eropa dan Amerika yang mana mereka mengenal kopi java indentik dengan kopi hitam yang pahit.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sekian edisi kopi nusantara dari pulau jawa part 2, semoga informasi yang kami sampaikan bisa menambah informasi tentang kopi. Jika ada anda ingin mengetahui lebih tentang kopi nusantara maupun tertarik ingin menikmati kopi nusantara di atas anda bisa menghubungi di bawah ini, dan masih ada kopi nusantara dari daerah lain.

Email       : Kopiraspiku@gmail.com
Tlp           : 082247116162
Pin BBM : 75A4285D
BBM Channel C001CC06E

Mengenal Kopi Nusantara dari Pulau Jawa (Bagian 1)

Jawa merupakan salah satu pulau yang memiliki popularitas terpadat jika di bandingkan dengan pulau-pulau besar yang lain yang ada di indonesia, jumlah penduduknya mancapai 136 juta jiwa dan merupakan satu wilayah terpadat didunia. Total penduduk indonesia  237.641.326 jiwa menurut data resmi sensus penduduk 2010 yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik, hampir 60% berada di pulau jawa. Namun di pulau ini juga banyak menyimpan hasil kekayaan alam salah satunya adalah kopi, di kopiraspi sementara mengenalkan 13 jenis kopi yang mana akan di bagi menjadi 2. Edisi kali ini kita akan mengenalkan 6 jenis kopi dari 13 jenis kopi yang ada di jawa.


1. Java Preanger


Java Preanger adalahkopi asli Jawa Barat yang banyak ditanam di perkebunan-perkebunan kopi didaerah Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Garut, Sumedang, dan sekitarnya. Takheran jika daerahnya juga dikenal dengan nama Priangan, dengan istilahkolonialnya “Preanger”. Sehingga kopi jenis juga lebih dikenal dengan kopi priangan. Kopi java preanger merupakan jenis kopi arabika yang telah dikembangkan dan di budidayakan di Indonesia pada masa kolonial belanda, lebih tepatnya lagi didaerah Jawa Barat. Kopi Priangan kopi terbaik di dunia dan konon kopi ini ada yang paling diminati oleh para raja di seluruh dunia, karena rasa dan aroma yang khas yang dimiliki biji kopi jenis ini.


--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

2. Java Pancur


Kopi jenis ini merupakan jenis yang belum banyak orang mengenal, karena jenis ini sudah lama di konsumsi orang namun masih banyak orang yang belum mengenal jenis kopi ini. Padahal kopi  Pancur sudah memiliki pengakuan dari Specialty Coffee Association of America (SCCA). Namun dalam perjalanannya belum mendapatkan hasil yang memuaskan dari kopi Arabika meskiusia kehadirannya di negeri ini sudah genap 300 tahun (ketika Verenige OostIndische Compagnie membawa bibit ini dari Malabar pada 1699 dan ditanam diBidara Cina, Jatinegara, Palmerah dan Kampung Melayu), bahkanproduktivitasnya baru mencapai 300-500 kg/ha. Dengan belum tergarapnya secara maksimal hal ini menyebabkan langkahnya kopi di pasar sehingga belum banyak di kenal orang, tetapi bagi sebagian orang kopi ini memiliki kesan tersendiri yang dalam menikmati kopi ini.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

3. Java Jampit dan Java Blawan

Kedua jenis kopi ini berasal dari daerah yang sama yaitu dari daerah agro wisata di Bondowoso yang dikelolah oleh PTP Nusantara VII Kalista Jampit. Perkebunan ini terletak 74 Km kearah timur kabupaten Bondowoso, dan perkebunan ini memiliki luas 4000 hektar dan terletak pada ketinggian 900 M dari permukaan laut. Letak kebun Blawan ini lebih dekat dengan Kawah Ijen, untuk mencapai daerah Paltuding (pintu masuk ke Kawah Ijen) cuma butuh waktu sekitar 15 menit. . Jenis kopi asal Indonesia terkadang memiliki proses pengolahan yang unik seperti kopi Arang. Sesuai dengan namanya, kopi Arang diproses dengan cara dibakar sehingga menyerupai arang. Namun dengan tampilannya yang gosong, ketika diseduh kopi jenis memiliki citarasa kopi dengan aroma cabe yang khas.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

4. Java Kayumas

Perkebunan kopi Kayumas terletak di kecamatan Arjasa, sekitar 47 Km dari kota Situbondo dan terletak diketinggial 760 - 1550 M dari atas permukaan laut. Awal mulanya di tahun 1886, perkebunan ini merupakan kebun kopi arabika dan beberapa tanaman kina dengan nama NV Mijt dan berubah menjadi Van Landem Kayumas hingga 1957. Lalu di tahun 1958, perkebunan ini di nasionalisasikan menjadi Pusat Perkebunan Negara Baru. Saat ini, Perkebunan Kopo Kayumanis di bawah pengelolaan PTPN XII yang sudah berlaku sejak 1996 dengan menggunakan merek dagang Java Coffee Kayumanis. Selain penyumbang komoditas kopi arabika, perkebunan ini juga sedang gencar mengembangkan budidaya kopi luwak sebagai produk unggulan mereka.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

5. Java Wonosobo

Secara administrasi daerah penghasil kopi Java Wonosobo terletak pada desa Bowongso Kecamatan Kalikajar Kabupaten Wonosobo. Kopi yang ditanam di lereng Gunung Sumbing ini merupakan daerah dengan ketinggian di atas 1000 dpl menjadikan kopi Arabika mempunyai citra rasa special, dengan sajian orginal tanpa tambahan bahan lain terasa asli kopi arabika yang menjadi para penggemar produk komoditi perkebunan ini terbawa alam asli pegunungan serta aroma kopi sangat terasa keunikan

Kemeja Kerja

Legawa Coffee Club telah memiliki Kemeja Kerja alias Kemeja Seragam.
Yang jelas semboyan kami adalah: "Bukan Sekedar Ngopi"
Maka, banyak hal yang kita dapat lakukan di saat ngopi maupun sesudah
ngopi, bahkan selain ngopi itu sendiri. Dan ada dua hal lain yang
dilakukan oleh LCC, yakni: menjadi Tim Retret dan Tim Doa bagi semua
yang memerlukan pelayanan kami, khususnya mereka yang beragama
Katolik.Meskipun tidak menutup kemungkinan yang beragama lain.

Arti Nama Legawa : Sebuah Pemikiran

Berikut tulisan yang mungkin membantu atau justru dapat menjadi sebuah perdebatan atas bagaimana memahami arti kata Legawa (baca: legowo):
Legawa artinya berjiwa besar, mau menerima kelemahan diri dan kelebihan orang lain. Itu sulit.
Orang yang sudah mempunyai ilmu, lama-lama menganggap ilmu itu adalah miliknya dan orang lain tidak boleh ada yang mengetahuinya. Cuma dia yang super bisa dan tidak akan mengijinkan orang lain menyainginya. Tidak bisa legawa bahwa di atas langit ada langit.
Atau legawa bahwa  waktu telah berganti dan tunas baru telah lama bermunculan. Menunggu disemai dan dipupuk.
Legawa bahwa pekerjaan kita bukan milik kelompok kita semata.
Jika LEGAWA digambarkan seperti itu, mungkin dengan mudah kita bisa mengatakan bahwa legawa adalah sifat terpuji yang harus dimiliki seseorang.Tapi bagaimana jika legawa diartikan sebagai sikap harus pasrah dan rela  atas persamaan hak dengan ketidaksamaan kewajiban?
Legawa untuk menerima bahwa ada orang lain yang beruntung karena dengan bekerja lebih sedikit bisa mendapat hak yang sama dari orang yang bekerja membanting tulang atas pekerjaannya.Legawa bahwa selalu saja ada orang yang bisa mengambil keuntungan atas jerih payahkita. Atas nama solidaritas bahkan.
Legawa berarti menyerahkan sebagian keeksklusifan kita. Bahwa kita hidup sebagai mahluk sosial. Hidup dalam lingkungan pergaulan.